REPUBLIKA.CO.ID, PBB -- Dewan Keamanan (DK) PBB pada Senin (29/6) mengutuk "dengan sekeras mungkin" pembunuhan Jaksa Agung Mesir Hisham Barakat, demikian siaran pers yang dikeluarkan oleh DK PBB.
Satu serangan bom ditujukan kepada rombongan jaksa tersebut pada Senin, sehingga mengakibatkan kematiannya dan cederanya banyak warga sipil lain, kata pernyataan itu.
"Anggota Dewan Keamanan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan simpati mereka kepada semua korban cedera dalam serangan keji ini, serta kepada rakyat dan Pemerintah Mesir," kata pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua, Selasa (30/6).
Anggota Dewan Keamanan menggaris-bawahi perlunya untuk menyeret para pelaku perbuatan kejam itu ke pengadilan, kata pernyataan tersebut. Sembilan orang lagi cedera dalam ledakan yang ditujukan kepada jaksa senior negeri itu.
Pemboman tersebut terjadi setelah kelompok Ansar Bayt Al-Maqdis, yang berpusat di Sinai dan berafiliasi kepada Negara Islam, pada Senin menyiarkan rekaman video yang memperlihatkan serangan pada Mei sehingga menewaskan dua hakim dan seorang jaksa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika