Selasa 30 Jun 2015 14:40 WIB
Perkawinan Sejenis Disahkan

Masyarakat Diminta Waspadai Aplikasi Dukungan LGBT di Medsos

Rep: C36/ Red: Ilham
Gay-Lesbi
Gay-Lesbi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rahesli Humsona mengatakan, aplikasi yang mendukung keberadaan kaum lesbian, gay, biseksual dan transgender di media sosial harus diwaspadai. Orangtua dan sekolah diminta memberikan pemahaman terkait aplikasi tersebut.

“Keberadaan aplikasi ini mengkhawatirkan. Sebab, basisnya ada di media sosial. Banyak kaum muda yang bisa saja menggunakannya tanpa paham apa artinya,” tutur Rahesli saat dihubungi ROL, Selasa (30/6).

Kebaradaan aplikasi yang bisa mengubah foto profil menjadi warna-warni pelangi itu, katanya, secara tidak langsung bisa digunakan untuk mengajak mendukung kaum LGBT.  Mereka yang menggunakan aplikasi warna pelangi tetapi tidak tahu maknanya, diperkirakan hanya sekedar mengikuti tren yang ada.

Dia menilai paham atau tidaknya seseorang dalam menggunakan aplikasi itu tetap bisa memberikan dampak negatif. Sebab, semakin banyak pengguna aplikasi, semakin membiasakan orang untuk melihat warna itu.

Karenanya, orangtua dan sekolah harus bisa memberi pemahaman terhadap penggunaan aplikasi itu.  

“Yang paling pas memberikan pemahaman adalah orangtua yang bisa menjalin komunikasi intens dengan anaknya. Sesudahnya, sekolah bisa memberi pemahaman secara edukatif terkait keberadaan LGBT maupun beberapa hal lain terkait kontroversi yang menyertai mereka,“ tambahnya.

Seperti diketahui, media sosial Facebook baru-baru ini mengeluarkan aplikasi pengubah tampilan foto profil menjadi berwarna-warni. Sang pendiri Facebook yang juga pendukung pernikahan sesama jenis, Mark Zuckerberg telah mengganti foto profil di akun pribadinya.

Simbol warna-warni pelangi adalah identitas resmi bendera LGBT. Simbol ini resmi menjadi bendera kaum LGBT pada tahun 1986 sejak dibuat pada tahun 1978 oleh Gilbert Baker. Warna-warni pelangi dalam simbol bendera LGBT memiliki arti masing-masing.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement