Selasa 30 Jun 2015 17:01 WIB

Selama Mudik, Jalinsum di Lampung Lancar

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Damanhuri Zuhri
   Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) ruas Lahat-Tebing Tinggi di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Foto: Republika/Maspril Aries
Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) ruas Lahat-Tebing Tinggi di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Selama arus mudik Idul Fitri 1436 H, kondisi jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di wilayah Lampung diupayakan bebas hambatan bagi pemudik berkendaraan bermotor. 

Perbaikan jalan rusak dan jembatan akan segera berakhir pada H-7, dan semua alat berat dan material sudah bersih di jalanan.

Dinas Bina Marga (BM) Lampung mengebut perbaikan jalan dan jembatan di tiga jalan lintas di Lampung, yakni jalan lintas tengah (Jalinteng), jalan lintas timur (Jalintim), dan jalan lintas barat (Jalinbar).

Saat ini, petugas masih melakukan perbaikan jalan-jalan rusak yang berlubang, dan kerusakan jembatan penghubung.

Kepala Dinas BM Lampung, Budhi Darmawan, mengatakan pihaknya memastikan arus kendaraan menjelang arus mudik Lebaran akan terjadi kepadatan, sehingga kenyamanan pengendara menjadi prioritasnya.

Untuk itu, ia menyatakan pengerjaan perbaikan jalan dan jembatan akan selesai pada H-7,  termasuk pembersihan alat berat dan material di jalanan. "H-7 semua selesai pengerjaan jalan, termasuk tidak ada lagi alat berat dan material," katanya, Selasa (30/6).

Menurut dia, pihaknya melakukan pengerjaan memperbaiki jalan yang berlubang dan perbaikan jembatan penghubung. Kondisi jalintim dan jalinteng saat ini masih diselimuti lubang-lubang yang menganga di badan jalan.

Lubang-lubang tersebar beberapa titik, karena selama ini belum ada perbaikan jalan yang menyeluruh. Kerusakan jalan akan memengaruhi arus lalu lintas apalagi saat mudik Lebaran, yang dilalui kendaraan dari Jawa dan Sumatera.

Dua jembatan yang masih dalam perbaikan yakni Jembatan Lempuyang di Jalinteng, saat ini sedang perbaikan. Petugas membuat jembatan sementara dua jalur dan sudah bisa dilalui kendaraan kecil. Sedangkan kendaraan truk dan bus dialihkan melalui jalur lintas pantai timur.

Sedangkan jembatan di Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, sudah selesai perbaikan namun masih tahap pengerasan. Diperkirakan jembatan ini akan dapat dilalui pada arus mudik mendatang, sehingga tidak terjadi kemacetan selama ini.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement