Kamis 02 Jul 2015 13:23 WIB
Hercules Jatuh

Kapusdokkes Polri: 142 Kantong, 63 Teridentifikasi

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ekor pesawat Hercules C-130 milik TNI AU yang jatuh menghantam pemukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6).   (AP/Andi Rambe)
Ekor pesawat Hercules C-130 milik TNI AU yang jatuh menghantam pemukiman warga di Jalan Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6). (AP/Andi Rambe)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Brigjen Arthur Tampi memastikan, sebanyak 142 kantong mayat telah diterima Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri hingga Kamis (2/7) siang. Sebanyak 63 jenazah telah teridentifikasi dan diserahkan ke TNI Angkatan Udara.

"Jadi kami pastikan 142 kantong yang masuk (ke Tim DVI) dan 63 telah teridentifikasi dan kita kembalikan," kata Arthur di Rumah Sakit Adam Malik, Medan, Kamis (2/7).

Arthur mengatakan, proses identifikasi masih terus dilanjutkan. Saat ini tim DVI sedang melakukan identifikasi terhadap 10 jenazah yang ada di RS Adam Malik. Data-data antemortem dari keluarga korban juga telah diterima Tim DVI untuk segera dicocokkan dengan jenazah untuk keperluan identifikasi.

Namun, Arthur mengakui masih ada dari keluarga yang diduga menjadi korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 belum melapor ke Tim DVI. Dia mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui keluarganya menjadi korban segera melapor untuk diambil data antemortem guna keperluan identifikasi.

"Sampai saat ini baru 98 data antemortem yang masuk, jadi masih ada yang belum melapor. Kami mohon agar segera melapor ke kami," ujar jenderal bintang satu ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement