REPUBLIKA.CO.ID, YAOUDNE -- Pusat Studi Islam di Kamerun menggunakan lagu, tari dan kegiatan rekreasi untuk mengenalkan Islam pada pemuda setempat, Selasa (30/6).

Dilansir dari Onislam, Kamis (2/7) Guru di Kompleks Rahma, Sheikh Mfouapon al Hassan mengatakan anak-anak harus mengetahui segala hal mengenai Islam. "Mereka harus tahu agama mereka. Kami melakukan ini dengan hiburan," ujar dia.

Mereka cukup kreatif dengan menggunakan kegiatan rekreasi untuk menarik minat muslim. Kelompok kajian mereka menargetkan anak-anak.

Kegiatan yang diadakan meliputi menyanyi, menari, teater, pembacaan Alquran dan pelajaran harian agama. Kelompok kajian yang terletak di etam Bafia Yaounde ini menggunakan tiga bahasa.

Mereka dapat belajar dengan bahasa Prancis, Inggris dan Arab untuk membiasakan anak muda Kamerun dengan ajaran Islam dan kehidupan Rasulullah SAW. "Kami memuali program ini untuk anak-anak muslim, tetapi secara mengejutkan anak-anak non muslim juga ikut berpartisipasi," jelas al Hassan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika