REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bagaimana cara mencari suami ideal menurut Islam? Pertanyaan menggelitik tersebut diajukan salah seorang jamaah pada acara buka puasa bersama keluarga besar BRI Syariah yang diadakan di Menara Jamsostek Jakarta, Jumat (3/7).
Ia menanyakan hal tersebut kepada Umi Pipik Dian Irawati dan psikolog Rustika Thamrin yang tampil sebagai narasumber talk show menjelang buka puasa bertajuk “Alquran sebagai pedoman membina keluarga bahagia”.
Pipik menjawab, untuk mencari suami yang baik, hal pertama yang harus diperhatikan adalah agamanya. “Kalau hendak menikah, hal pertama yang harus diperhatikan adalah carilah calon suami atau calon istri yang agamanya baik. Kalau agamanya baik, insya Allah yang lainnya semuanya akan baik,” kata istri almarhum Ustadz Jeffry Al-Buchori itu.
Rustika Thamrin memberikan jawaban yang tak kalah menggelitik dengan pertanyaanya. “Ingin mendapatkan suami yang ideal, carilah laki-laki yang dekat dengan ibunya.”
Namun ia segera menegaskan bahwa dekat dengan ibunya bukan berarti dia merupakan anak manja atau anak mami. “Bukan anak mami. Maksudnya adalah laki-laki yang berbakti dan mengayomi ibunya. Kalau dia dekat dan mengayomi ibunya, maka dia pun akan baik kepada istrinya,” ujar psikolog dari RSIA Brawijaya Woment and Children Hospital Jakarta itu.
Masih ada lagi syarat berikutnya, kata Rustika. Selain dekat dengan ibunya, perhatikanlah bagaimana hubungan lelaki tersebut dengan saudaranya. “Kalau hubungannya dengan saudaranya, terutama adik atau kakaknya baik, dia mengayomi mereka, maka kepada istrinya pun ia akan baik,” papar Rustika Thmarin.