REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Lama tak terdengar kabarnya, terpidana mati asal Filipina Mary Jane Fiesta Veloso akan kembali menjadi perbincangan publik. Pasalnya, wanita yang masih menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wirogunan Yogyakarta tersebut akan dikunjungi petinju ternama Manny Pacquino. Manny maupun Mary Jane sama-sama berasal Fillipina.
Kepala Lapas Wirogunan Yogyakarta, Zaenal Arifin mengatakan, pihaknya menerima permintaan kunjungan petinju ternama tersebut. "Rencananya Jumat atau Sabtu pekan ini," ujarnya, Rabu (8/7).
Menurut Zaenal, petinju Filipina itu akan memberi semangat dan membesarkan hati Mary Jane. Meskipun pihak lapas membatasi aktivitas Mary Jane, namun perempuan yang tidak jadi dieksekusi beberapa waktu lalu dipastikan sehat.
Ibu dua anak ini dijatuhi vonis mati atas kepemilikan heroin seberat 2,6 kg dan ditangkap Dirjen Bea Cukai Bandara Adi Sutjipto 2010 lalu. Mary Jane sedianya dieksekusi di Lapas Nusakambangan bersama terpidana mati Bali Nine. Namun hukuman wanita tersebut ditangguhkan.