Jumat 10 Jul 2015 23:57 WIB

Pelabuhan Tanjung Perak Sudah Disinggahi 25 Ribu Pemudik

 Pemudik turun dari kapal Dorolonda jurusan Balikpapan  Surabaya di Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak, Gapura Surya Nusantara Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/7). (Antara/Didik Suhartono)
Pemudik turun dari kapal Dorolonda jurusan Balikpapan Surabaya di Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak, Gapura Surya Nusantara Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/7). (Antara/Didik Suhartono)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Lebih dari 25.000 pemudik yang menumpang kapal laut sudah tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, terhitung sejak H-15 (2 Juli) hingga H-7 (hari ini).

Hal itu diungkapkan Kepala humas PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III Edi Priyanto. Menurut Edi selama H-15 hingga H-8 ada sebanyak 21.171 penumpang yang turun dan 7.049 penumpang yang naik di pelabuhan yang mereka kelola tersebut.

“Hingga H-7siang ini (10/7) telah terjadi peningkatan arus mudik di Tanjung Perak dengan datangnya Kapal Motor (KM) Dobonsolo dari Makassar, Sulawesi Selatan dan KM Dorolonda dari Balikpapan, Kalimantan Timur ada penambahan sekitar 4.000 penumpang,” kata Edi saat memantau di terminal modern Gapura Surya Nusantara (GSN), dikutip dari keterangan pers diterima ROL, Jumat (10/7)

Sementara itu, pada Jumat (10/7) pagi tadi, Direktur Keuangan Pelindo III Saefudin Noer melepas secara simbolis 480 penumpang kapal laut Pelni sebagai keberangkatan pertama program “Mudik Bareng BUMN” yang digagas Kementerian BUMN.

Sepuluh bus Damri yang membawa pemudik tersebut berangkat dari Terminal Gapura Surya Nusantara menuju ke berbagai kota di Jawa Timur.

“Semoga program ‘Mudik Bareng BUMN’ ini bisa membantu penumpang kapal laut untuk dapat mencapai kota tujuan mudiknya dengan aman dan nyaman, karena tidak perlu berdesakan hingga bertemu dengan keluarga di kampung halaman,” kata Saefudin.

Pelindo III menyediakan bus gratis di dua kota keberangkatan, yaitu Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur dan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah.  Bus gratis tersebut tersedia selama tujuh hari berturut-turut sejak H-1 hingga H-7 sebelum Hari Raya Idul Fitri 1436 H atau tanggal 10 hingga 16 Juli 2015.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement