Selasa 14 Jul 2015 05:31 WIB

Jabar Bentuk Konsep Baru Penempatan TKI

Rep: arie/ Red: Damanhuri Zuhri
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan membentuk konsep baru penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Terutama, ke wilayah Timur Tengah.

Ke depan, pahlawan devisa khususnya dari Jawa Barat tidak langsung ditempatkan kepada majikan. Melainkan, melalui perusahaan sehingga dapat terhindar dari aksi kekerasan.

Menurut Ketua Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Nusron Wahid, Ia mendukung rencana Pemprov Jabar, Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) dan Bank BJB untuk membentuk sebuah lembaga yang dapat mengakhiri derita TKI di Arab Saudi dan Asia Pasifik.

"Kami sangat mendukung temuan yang digagas Pak Gubernur Jawa Barat," ungkap Nusron kepada wartawan belum lama ini.