REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik Indonesia Corruption Watch (ICW), Febri Hendri, menilai hasil seleksi tahap ketiga calon pimpinan (capim) KPK telah memilih kandidat yang lebih baik dibanding sebelumnya. Meski begitu, pihaknya tetap akan mekakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap 48 kandidat capim terpilih.
"Hasil seleksi tahap kedua ini sudah bagus. Proporsi tokoh-tokoh yang terpilih menarik untuk dicermati lebih lanjut," kata Febri saat dihubungi ROL, Selasa (14/7).
Menurutnya, ada beberapa nama kandidat yang sebelumnya dikhawatirkan ICW karena masalah integritas. Beberapa kandidat itu tidak lolos seleksi.
Penegak hukum dari kalangan jaksa juga sebagian besar tidak lolos seleksi.
"Tetapi masih ada nama-nama yang dikhawatirkan terkait integritas. Kami masih akan melakukan penelusuran rekam jejak mereka lebih lanjut," tambah Febri.
Rekam jejak yang akan dilakukan ICW menyasar kepada integritas, kualitas dan kepatuhan kandidat capim terhadap peraturan perundang-undangan.