Kamis 16 Jul 2015 14:54 WIB

Bandara Surabaya dan Malang Ditutup Akibat Abu Vulkanik Raung

 Gunung Raung mengeluarkan awan panas terlihat dari Desa Melaten, Bondowoso, Jawa Timur, Ahad (12/7).   (Antara/Zabur Karuru)
Gunung Raung mengeluarkan awan panas terlihat dari Desa Melaten, Bondowoso, Jawa Timur, Ahad (12/7). (Antara/Zabur Karuru)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandara Internasional Juanda, Surabaya dan Bandara Abdurahman Saleh, Malang, Jatimn ditutup karena meningkatnya aktivitas Gunung Raung (3.332 mdpl) yang berada diperbatasan Bondowoso, Jember dan Banyuwangi yang terus mengeluarkan abu vulkanik.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Julius Andravida Barata mengatakan penutupan kedua bandara tersebut berdasarkan "Notam" (Notice to Airmen) yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, yaitu Notam Nomor A1447/15 dan Notam Nomor C0552/15.

Barata merinci untuk Bandar Udara Internasional Juanda ditutup sementara pukul 06.20 UTC atau 13.20 WIB hingga pukul 12.20 UTC atau 19.20 WIB.

Sedangkan, untuk Bandar Udara Abdurahman Saleh saat ini juga ditutup sementara sejak pukul 07.30 UTC atau 14.30 WIB hngga pukul 13.30 UTC atau 20.30 WIB.

"Notam penutupan bandara ini akan terus diperbaharui menyesuaikan dengan kondisi nyata atas perkembangan penyebaran abu vulkanik terkait aktivitas Gunung Raung di Jawa Timur," tuturnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement