REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Prediksi lengangnya jalur mudik pada hari lebaran 1436 Hijriyah ternyata meleset. Pemudik tetap merasakan kepadatan bahkan sejak masih di Jakarta.
"Sudah macet dari tol Rawamangun tadi," ujar pemudik asal Matraman, Jakarta Kholil (34 tahun) pada Jumat (17/7) malam. Kholil berangkat menuju Brebes, Jawa Tengah tepat usai menunaikan Shalat Jumat atau sekitar pukul 13.30 WIB.
Kholil baru tiba di gerbang tol Palimanan, Cirebon pada pukul 20.45 WIB. Kholil mengaku sempat memprediksi mudik pada hari lebaran tidak akan terjebak kemacetan.
Ia menyebut, sempat mengalami kepadatan di ruas tol dalam kota, Jakarta-Cikampek, dan di gerbang Palimanan tol Cipali.
"Ya tidak apa-apa padat merayap asal kendaraan masih terus bergerak," ujarnya.
Selain Kholil, pengemudi jasa travel Jakarta-Tegal Herman (42) mengaku kemacetan di gerbang Palimanan malam ini tidak separah pada kemacetan H-2 (15/7). "Ini masih lancar hitungannya," ujar Herman.
Pada hari lebaran (17/7) malam, terjadi kepadatan di gerbang Palimanan menuju Cirebon hingga delapan kilometer. Pada H-2 yang disebut sebagai puncak arus mudik sempat terjadi kemacetan sepanjang 40 km mulai dari sebagian ruas tol Cipali hingga Palikanci.