Selasa 21 Jul 2015 15:21 WIB
Penyerangan Masjid di Papua

Alhamdulillah, Bantuan untuk Pengungsi Insiden Tolikara Mulai Masuk

Rep: C38/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (keempat kiri) bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Yohana Yembise (ketiga kiri) berkunjung ke lokasi peristiwa penyerangan di Distrik Karubaka, Tolikara, Papua, Selasa (21/7).
Foto: Antara/Trisnadi
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (keempat kiri) bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Yohana Yembise (ketiga kiri) berkunjung ke lokasi peristiwa penyerangan di Distrik Karubaka, Tolikara, Papua, Selasa (21/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sejumlah bantuan dari pemerintah dan lembaga amil zakat mulai berdatangan untuk para pengungsi Tolikara. Posko pengungsian terpusat di depan kantor Koramil Tolikara dan beberapa rumah penduduk.

"Kondisi aman terkendali untuk sementara, hanya tetap masih banyak warga asli Papua yang berkeliaran karena belum pulang dari acara kongres GIDI dan KKR kemarin," lapor Zaenal dari Hidayatullah kepada Republika, Selasa (21/7).

Ia melanjutkan meski begitu kondisi masih tetap mengkhawatirkan. Toko-toko masih tutup, hanya  satu dua yang sudah buka.

Selain dipusatkan di depan kantor Koramil Tolikara, sejumlah pengungsi ada yang tersebar di rumah-rumah penduduk. Zaenal mengatakan, ada pula dua titik pengungsian di Wamena.

Ia menjelaskan, bantuan yang telah masuk berupa makanan dan obatan-obatan. Namun menurutnya pengungsi tetap memerlukan bantuan. Sementara. korban kerusuhan yang mengalami luka tembak dirawat di RSUD Kaburaga.

Seperti diketahui, Mensos Khofifah Indar Parawansa juga telah menyambangi lokasi kerusuhan di Kaburaga, Selasa (21/7) pagi tadi.

Didampingi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Mensos memberikan kepada korban pengungsi dan korban penembakan. Kunjungan serupa juga dilakukan hari ini oleh Mendagri Tjahjo Kumolo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement