REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sejumlah organisasi massa (ormas) Islam berencana menggalang dana kemanusiaan untuk muslik Tolikara, Papua. Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun masjid yang dibakar pada hari raya Idul Fitri lalu.
‘’ Kami akan memulai penggalangan dana untuk membangun masjid di Tolikara,’’ ujar salah seorang perwakilan Front Pembela Islam (FPI) Kota Sukabumi Dede Wahyuri di Balai Kota Sukabumi Rabu (22/7).
Pernyataan ini disampaikan dalam acara rapat koordinasi (Rakor) mencegah aksi kekerasan sebagai dampak pembakaran Masjid Baitul Muttaqin Tolikara Papua.Menurut Dede, aksi ini dinilai lebih baik dalam menyikapi aksi pembakaran masjid di Papua tersebut.
Ia berharap nantinya masjid di Tolikara akan lebih bagus daripada sebelumnya. Bahkan, masjid itu akan menjadi masjid agung. Dede mengatakan, FPI Sukabumi juga mendesak agar aparat hukum segera memproses para pelaku pembakaran masjid dan pembubaran shalat Idul Fitri di Tolikara.
Pasalnya, tindakan para pelaku jelas melanggar hukum yang berlaku di Indonesia.Perwakilan Gerakan Ormas Islam Bersatu (GOIB) Sukabumi Idun Komarudin mengatakan, lembaganya mendukung upaya penggalangan dana untuk membangun masjid di Tolikara. Harapanya, unsur pimpinan daerah di Kota Sukabumi juga turut memberikan dukungan terhadap langkah kemanusiaan tersebut.