REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keterlambatan skuat AS Roma ke hotel tempat menginapnya selama di Jakarta diakibatkan urusan Imigrasi di Bandara Soekarno Hatta. Lantaran dua pemain I Lupi asal Pantai Gading, yaitu Gervinho dan Seydou Doumbia yang tidak bisa membuat visa on arrival.
Hal ini disampaikan langsung oleh Marketing Komunikasi Nine Sport, Gerry A. Akibatnya ratusan pendukung AS Roma di Indonesia atau Romanisti Indonesia harus rela menunggu klub kesayangannya sampai empat jam. Romanisti yang sudah memadati halaman sejak sore baru berjumpa sekitar pukul 20.48 WIB.
"Saya mohon maaf ada keterlambatan dalam pelaksanaan jumpa pers. Karena ternyata pihak AS Roma membawa pemain Pantai Gading jadi tertahan di imigrasi," kata Gerry di hotel Shangri-La, Jakarta, Jumat (24/7) malam.
Selaku promotor, Nine Sport menginginkan meski tidak mampir lama, AS Roma diharapkan tetap memberi hiburan yang maksimal kepada suporternya di Indonesia. Rencananya mereka akan menggelar laga ekshibisi antara tim AS Roma A dan AS Roma B di Stadion Utama Gelora Bung Karno mulai pukul 18:00 WIB.
"Kegiatan ini juga akan diikuti oleh beberapa figur (sepak bola) dari Indonesia," begitu pernyataan resmi dari klub asal Italia itu.
Dalam daftar para pemain yang dibawa, Rudi Garcia membawa pemain-pemain top, termasuk kapten Francesco Totti. Tak hanya itu, pemain lain seperti Danielle De Rossi, Radja Nainggolan, Miralem Pjanic hingga Kevin Strootman.