REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akibat tertahan di Imgrasi Bandara Soekarno Hatta, seluruh skuat AS Roma mengalami keterlambatan menuju hotel tempat menginapnya. Hal ini juga menyebabkan tim berjuluk I Lupi itu menolak menghadiri jumpa pers.
Menurut promotor Nine Sport, mereka mengalami kelelahan lantaran tertahan di Imgrasi selama dua jam. Beruntung sang promotor berhasil menegoisasi Roma agar tetap menghadiri acara jumpa pers.
Selain itu, ratusan pendukung Roma yang tergabung di Romanisti Indonesia harus rela menunggu klub kesayangannya sampai jam lamanya. Romanisti yang sudah memadati halaman sejak sore baru berjumpa sekitar pukul 20.40 WIB.
"Saya mohon maaf ada keterlambatan dalam pelaksanaan jumpa pers. Karena ternyata pihak AS Roma membawa pemain Pantai Gading jadi tertahan di imigrasi," kata Gerry di hotel Shangri-La, Jakarta, Jumat (24/7) malam.
Nine Sport juga menginginkan meski tidak mampir lama, AS Roma diharapkan tetap memberi hiburan yang maksimal kepada suporternya di Indonesia. Rencananya mereka akan menggelar laga ekshibisi antara tim AS Roma A dan AS Roma B di Stadion Utama Gelora Bung Karno mulai pukul 18:00 WIB.
"Kegiatan ini juga akan diikuti oleh beberapa figur (sepak bola) dari Indonesia,"begitu bunyi pernyataan resmi klub.
Dalam daftar para pemain yang dibawa, Rudi Garcia membawa pemain-pemain top, termasuk kapten Francesco Totti. Tak hanya itu, pemain lain seperti Danielle De Rossi, Radja Nainggolan, Miralem Pjanic, hingga Kevin Strootman.