REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Agama Lukman Hakim Saiffudin, melaksanakan silaturahim dengan para tokoh agama di Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Jawa Barat, Jumat (24/7) sore.
Para ulama yang hadir, di antaranya KH Abdul Manaf Abu Bakar dari Maluku, Kh Mujid dari NTB, KH Abdul Bakri (Kalimantan Selatan), KH Syarif (Bandung), KH Ibnu Jauzi (Wonosobo), KH Sholeh Khosim (Surabaya), Habib Ali (Jakarta), KH Ahmad Islamudin (Lampung), dan KH Hasanuddin (Cirebon).
Gatot dalam sambutannya mengatakan bahwa panglima Tentara Nasional Indonesia yang pertama, yaitu Jenderal Soedirman adalah seorang kiai. Karena itu, ia ingin menjalin silaturahim dengan para alim ulama.
Sementara itu, terkait insidem di Tolikara, Papua beberapa waktu yang lalu, Gatot menyampaikan bahwa permasalahan tersebut sudah kondusif dan telah ditangani aparat TNI dan Polri, tokoh agama, masyarakat, serta tokoh ada.
“Semoga bangsa kita tidak mudah diobrak-abrik, bangsa kita bisa lebih maju lagi sehingga pemerintah ini bisa berjalan dan bisa membangun dengan tenang serta rakyatnya bisa sejahtera," kata mantan KSAD itu.
Turut hadir dalam acara tersebut, di antaranya KSAD Letjen Mulyono, Pangdam III/Siliwangi Mayjen Dedi Kusnadi Thamim, Kepala Bais Mayjen Erwin Syafitri, Asintel Panglima TNI Mayjen (Mar) M. Faridz Washington, Kapuspen TNI Mayjen M. Fuad Basya, Aspam KSAD Mayjen Yayat Sudrajat, dan Asops Kapolri Irjen Unggung Cahyono.