REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman mengadakan kerja sama dengan Selandia Baru dalam bidang energi panas bumi. Menko Maritim Indroyono Soesilo menjelaskan, dalam pembicaraan dengan Duta Besar Selandia baru, Trevor Matheson pada Jumat (24/7), disebutkan bahwa Selandia Baru memandang Indonesia sebagai tetangga paling penting bagi negaranya, mengingat posisi geografis Selandia Baru di ujung paling selatan Belahan Bumi Selatan. Sehingga kerjasama antara dua negara penting untuk dilakukan.
"Sedangkan Indonesia memandang Selandia Baru sebagai Negara sahabat yang memiliki potensi besar untuk diajak bekerja sama di bidang-bidang khusus, antara lain energi panas bumi, pariwisata bahari serta iptek kelautan,"tutur Indroyono dalam siaran pers yang diterima ROL pada Sabtu (25/7).
Lebih lanjut Indroyono menjelaskan, Indonesia dan Selandia Baru berada di jalur gunung api 'Ring of Fire', dengan potensi energi panas bumi yang besar, maka kedua Negara sepakat untuk meningkatkan kerjasama di bidang energi panas bumi. "Utamanya dibidang rancang-bangun pembangkit listrik energi panas bumi, kajian tekno-ekonomi energi panas bumi serta kajian dampak sosial-budaya energi panas bumi," katanya.