REPUBLIKA.CO.ID, ST. PETERSBURG -- Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan sambutan di samping presiden Rusia Vladimir Putin dalam seremoni undian pendahuluan Piala Dunia 2018, yang diadakan di St. Petersburg, Rusia.
Dalam sambutan tersebut, Blatter memuji Rusia sebagai tuan rumah yang akan menjadi penyelenggara yang luar biasa. Blatter mengatakan, pihaknya menatap ke depan untuk even yang luar biasa dan laga yang menarik dunia pada pesta sepak bola empat tahunan ini.
Agenda undian pendahuluan ini dikatakannya sebagai hari yang penting, dalam jalan yang panjang dan berliku menuju Piala Dunia 2018.
''Rusia akan menjadi tuan rumah yang fantastis. Sepak bola membangun jembatan. Sepak bola menginspirasi dan Piala Dunia adalah perayaan universal,'' kata Blatter seperti dilansir AS, Ahad (26/7).
Sementara Putin mengatakan Rusia memiliki sejarah panjang dalam sepakbola, dan akan terus melanjutkan sejarah tersebut.
Blatter dan Putin tampaknya cuek dengan status Rusia yang diduga mendapatkan hak menjadi tuan rumah dengan cara yang tak fair. Kasus suap di dalam tubuh FIFA yang dibongkar oleh departemen kehakikman AS, dituding sebagai upaya untuk menggagalkan Rusia sebagai tuan rumah. Sebelumnya senator Amerika Serikat mengirimkan surat resmi kepada FIFA.
''Hari ini adalah hari yang spesial untuk jutaan fan sepak bola. Semua rencana akan segera dilaksanakan. Ini kesempatan bagus untuk menunjukan keanekaragaman Rusia,'' ujar Putin.