REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea, Jose Mourinho menyebut pengeluaran klub saingannya, Arsenal sungguh mengejutkan. Selama setahun terakhir, the Gunners sudah mengeluarkan 100 juta pounds atau Rp 2,1 triliun, sedangkan Chelsea baru mengeluarkan 82 juta pounds atau Rp 1,7 triliun.
"Jika lihat pengeluaran klub selama tiga atau empat tahun terakhir, saya pikir Anda akan menemukan kejutan," kata Mourinho kepada the Mirror, Selasa (28/7).
Arsenal baru saja membeli kiper baru dari pihaknya. Kesepakatan demi mendapatkan Petr Cech itu menghabiskan dana sebesar 11 juta pounds atau Rp 230,6 miliar.
Mourinho kemudian mengingatkan sebelumnya, tahun 2013, Arsenal juga membeli Mesut Oezil lalu Alexis Sanchez pada 2014. Pada tahun yang sama mereka juga mengamankan pemain belakang, Calum Chambers dan Mathieu Debuchy.
Demi membawa pulang Sanchez, the Gunners mengeluarkan dana sebesar 33 juta pounds atau Rp 692 miliar. Lalu sebesar 16 juta pounds atau sekitar Rp 335 miliar masing-masing untuk membeli Chambers dan striker Danny Welbeck pada tahun yang sama. Untuk bek Gabriel Paulista pada tahun ini, Arsenal menghabiskan dana sebesar Rp 13,5 juta atau Rp 293 miliar.
"Ambil kalkulator. Ini hal yang mudah dilakukan. Tak ada tempat untuk spekulasi. Jika saja ingin jujur, objektif, dan pragmatis, itu adalah hal paling mudah untuk dilakukan para manajer dan jurnalis," ujar Mou.
Dengan uang yang dihabiskan itu, Mou percaya Wenger telah berhasil melarikan diri dari ketidakberhasilannya mengejar gelar musim lalu. Ia bahkan menyindir skuat Wenger sebagai skuat fantastis dengan pemain dan kiper yang bagus. "Mereka lebih dari siap untuk menjadi pesaing dalam perebutan gelar," cetus dia.
Meski begitu, ia mengganggap apa yang dilakukan Wenger adalah hal wajar. Ada paling tidak lima klub yang kini bersaing ketat untuk memperebutkan gelar liga.
"Ini kenyataannya. Lima tim untuk empat tempat di Liga Champions dan hanya satu yang bisa menjadi juara," tambahnya.