REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan jumlah angkutan udara selama musim mudik 2015 mengalami peningkatan sebanyak 8 persen dibandingkan dengan jumlah tahun lalu. Penyebabnya kata Jonan adalah karena banyaknya pemudik yang biasanya naik kapal laut, sekarang justru pindah dengan menumpangi pesawat terbang.

“Penebangan domestik tumbuh 8 persen. Angkutan laut turun 4 persen,” kata Jonan di Gedung Kemenhub, Selasa (28/7).

Selain banyaknya yang beralih ke transportasi udara, Jonan juga menyebut alasan penurunan jumlah penumpang angkutan laut karena adanya pembatasan jumlah penumpang kapal. Sebab bila tidak dibatasi, menurut Jonan akan membahayakan perjalanan kepal yang bisa mengakibatkan kematian para penumpang.

“Dan memang tahun ini ada pembatasan jumlah penumpang angkutan laut. Karena kalau tidak dibatasi sangat berbahaya. Karena kalau terjadi apa apa tidak bisa dibantu banyak,” ujar Jonan.

Kemudian Menhub juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Badan Sar Nasional (Basarnas) yang selalu siaga selama musim mudik 2015. Akan tetapi kata Jonan dirinya akan mengapresiasi kinerja Basarnas bila anggotanya tidak bekerja.

“Dari awal saya doakan supaya bapak (Basarnas) digaji tinggi tapi tidak kerja. Bapak mau latihan silahkan. Prestasi diukur dari jumlah latihan saja. Bukan dari kecelakaan,” ucap Jonan, sambil tertawa.

Ikuti Whatsapp Channel Republika