Rabu 29 Jul 2015 12:08 WIB

ISIS Rilis Video Serukan Muslim Uighur Merapat

Rep: c32/ Red: Angga Indrawan
Gerakan ISIS
Foto: VOA
Gerakan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, ALEPPO -- Media resmi ISIS di Aleppo merilis video yang menyerukan Muslim Cina Uighur untuk bergabung dengan kelompok teror dan pemimpin di wilayah ISIS. Video tersebut juga menandai adanya dorongan untuk meyakinkan penduduk asli wilayah Xinjiang Cina, saatnya bergabung dengan kekhalifan.

Video yang berdurasi 12 menit tersebut memperlihatkan seorang pria yang tampaknya seorang Muslim Uighur yang berbicara dengan bahasa asli kelompoknya. Dalam video tersebut ia memegang senapan dan menyebutkan kata ‘saudara’ dan meminta untuk berpindah ke wilayah ISIS.

Tak hanya itu, pria tersebut juga memberikan peringatan yang sengaja ditujukan kepada kelompok muslimnya. “Berdosalah menunda jihad dan dosa tidak berjanji setia kepada khalifah,” kata pria tersebut dalam rilis video ISIS seperti yang dilansir oleh Vocativ, Selasa (28/7).

Video tersebut tampaknya menjadi pertama kalinya ISIS mengimbau Muslim Cina Uighur, namun bukan berarti belum ada muslim Cina sebelumnya yang bergabung. Menteri Malaysia Ahmad Zahid Luar Hamidi menyatakan sekitar 300 orang dari mereka diyakini bergabung dengan kelompok Suriah dan Irak setelah bepergian melalui Malaysia. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement