REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Muhammad Sani dan Nurdin Basirun resmi mendaftar ke KPUD untuk maju pada Pilgub Kepulauan Riau Desember mendatang.
Berangkat dari posko pemenangan Sani-Nurdin di Jalan Wiratno, keduanya didampingi ketua dan tokoh partai pengusung, yaitu Demokrat, Gerindra, Nasdem, PKB, PPP, dan Golkar menuju kantor KPU. "Atas izin dan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, hari ini tanggal 28 Juli 2015 jam 13.00 WIB pasangan Sani- Nurdin resmi mendaftar," kata Ketua tim pemenangan
Said Abdurrahman, Rabu (30/7).
Pasangan ini diarak ribuan massa dan simpatisan yang terdiri dari tokoh dan kader OKP, LSM, Ormas dan Paguyuban Kepri. Antara lain: Perpat (Persatuan Pemuda Tempatan), Ikabsu (Ikatan Keluarga Besar Sumatera Utara), IKSB (Ikatan Keluarga Sumatra Barat), KBB (Kekerabatan Bubuhan Banjar), Paguyuban Pacitan, Paguyuban Pasundan, Paguyuban Bawean, PKBSS (Perkumpulan Keluarga Besar Sumatra Selatan), Keluarga Besar Demak, Perkit (Indonesia Timur), Pemuda Pasundan Viking, dll.
Selain itu puluhan organisasi relawan pendukung seperti Relasi (Relawan Sani), Gema Sanur, Sanubari dan sebagainya ikut mengantar ke kantor KPUD Batam. Sebelum berangkat menuju Kantor KPUD, dilangsungkan doa tepung tawar yang kemudian dihibur dengan pompang. Setelah itu keduanya berangkat ke KPU menggunakan becak Penyengat diikuti oleh massa pengiring. Alunan seni musik bergema sepanjang jalan, sejak keberangkatan sampai kantor KPU. Di KPU keduanya juga disambut seni musik tradisional khas budaya Melayu serta tari silat tradisional.
Pasangan Sani-Nurdin membawa visi pembangunan dengan spirit 'Bersatu Teruskan Pembangunan'. Semangat ini terbaca dari beragam atribut yang dipasang di sepanjang jalan maupun yang dibawa oleh massa pendukung.
"Dengan semangat itu, keduanya bertekad untuk Bersatu wujudkan Kepri sebagai Bunda Tanah Melayu yang Sejahtera; Bersatu Wujudkan Kepri Unggul di Bidang Maritim; dan Bersatu untuk Pemerataan Pembangunan Kepri," kata Said.