Jumat 31 Jul 2015 20:27 WIB
muktamar muhammadiyah

Ini Agenda Hari Pertama Sidang Tanwir Muhammadiyah

Rep: ahmad fikri noor/ Red: Damanhuri Zuhri
Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir
Foto: Republika/Agung Supri
Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Sidang Tanwir Muhammadiyah akan digelar mulai Sabtu (1/8). Permusyawaratan Muhammadiyah kedua tertinggi di bawah Muktamar itu akan menentukan calon tetap anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015 hingga 2020.

Sidang Tanwir juga akan menentukan arah dan materi muktamar ke-47 organisasi berlambang sinar matahari itu. Berdasarkan jadwal yang ditetapkan panitia, sidang tanwir dibuka mulai Sabtu (1/8) siang. Agenda tersebut akan dibuka langsung Ketua Umum Pipinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Din Syamsuddin.

Agenda berlanjut pada sidang pleno pertama untuk memilih calon tetap anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2020. Sidang tanwir hari pertama akan ditutup dengan agenda penjelasan arah dan materi muktamar yang dijadwalkan mulai pukul 20.00 WITA.

Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah sekaligus Ketua Komite Pengarah Muktamar Muhammadiyah ke-47 Haedar Nashir mengatakan, muktamar kali ini akan mengangkat sejumlah isu yang berkaitan dengan tema besar muktamar Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan.

Isu-isu yang akan menjadi pembahasan muktamirin 3 hingga 7 Agustus yaitu negara pancasila sebagai daarul ahdi wassyahadah, strategis keumatan dan Islam universal, serta praktik buruk neo feodal dalam politik negara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement