REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Organisasi Mukmatar NU ke-33 Aji Hermawan mengatakan, selama ini Muktamar NU biasanya berlangsung selama lima hari. Namun karena ada perbedaan pendapat mengenai tata tertib ada kemungkinan pelaksanaan muktamar bisa berlangsung melebihi jadwal, yaitu 1 sampai 5 Agustus.
"Makanya harus dilihat dulu bagaimana perkembangan terakhirnya. Kalau masalah tata tertib belum selesai ada kemungkinan muktamar bisa lebih lama," kata Aji kepada Republika, Senin, (3/8).
Menteri Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan, Muktamar NU ke-33 yang berlangsung di Kabupaten Jombang Jawa Timur diharapkan dapat memberikan atmosfer semangat membangun desa para muktamirin yang hadir dalam acara tersebut.
Pelaksanaan Muktamar NU di Kota Santri tersebut, ujar Marwan, sangat tepat untuk menyatukan suasana kebatinan para peserta Muktamar dalam ikut serta memikirkan upaya pembangunan desa. "Saya sebagai Menteri Desa dan kader NU sangat berharap Muktamar ini menjadi momentum untuk menyatukan semangat andil warga NU dalam upaya pembangunan desa yang menjadi salah satu tugas di Kemendesa," katanya.