Senin 03 Aug 2015 21:21 WIB

Kesenian Indonesia-Cina Pukau Penonton Rumah Budaya

Tari piring Sumbar.
Tari piring Sumbar.

REPUBLIKA.CO.ID, TANAH DATAR -- Tari Randai Pasambahan yang dibawakan Sumbar Talenta membuka helat Malam Kebudayaan Indonesia-Cina di Rumah Budaya Fadli Zon, Ahad (2/8).

Dalam acara dihadiri seratusan penonton itu, tampil juga sejumlah tarian yang ditampilkan anak-anak didik Sekolah Darma Yudha Pekanbaru dan penari-penari profesional dari Jiangsu Kota Xunhou Cina serta Institut Seni Sheng Hong Singapore. Penampilan mereka memukau penonton.

Tak kalah menarik, Komponis Indonesia Marusya Nainggolan juga menghibur penonton dengan sejumlah musik dan lagu. Bahkan Marusya mengajak duet pemain gendang Sumbar Talenta, Tris Talenta, untuk mengiringi dentingan pianonya.

 

Sementara, di tengah-tengah acara, tampak sejumlah tokoh Sumatra Barat, di antaranya; anggota DPD RI Emma Yohanna, anggota DPR RI dan mantan Wako Padangpanjang Suir Syam, Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit, birokrat, sastrawati dan pembina Sumbar Talenta Sastri Bakry, serta sejumlah seniman dan budayawan Sumatera Barat.

Di pihak Cina, hadir ketua rombongan Sekolah Tari Profesional Provinsi Jiangsu China, Ma Lie Chuan, Ketua Rombongan Institut Seni Sheng Hong Singapore Chen Yan Ling, dan Chairman Sekolah Darma Yudha Pekanbaru Willy Berlian.

 

Mewakili kesenian Indonesia khususnya Ranah Minang, Sumbar Talenta menampilkan Tari Piring dan sejumlah musik Minangkabau. Sedangkan kesenian Tiongkok menampilkan Permainan Guzheng Kecapi dan Kaligrafi, Wo Yao Fei, Hu Lu Si, Tari Tradisional Xin JIang, Lagu Mo Li Hua dan Wo He Ni (Jiang Su), Qiao Hua Dan, Tarian Yue Zhi Hua Yu (Sheng Hong).

Selain itu, Sekolah Darma Yudha Pekanbaru menampilkan Tari Melayu Cik Puan, Besolang, dan Macaliak Jalur.

 

Mewakili delegasi Cina, Willy Berlian, menyampaikan terima kasih kepada Rumah Budaya atas kesediaan menerima rombongan dan menyelenggarakan acara kesenian di malam itu.

“Semoga pagelaran budaya ini bisa membangun hubungan kerja sama yang lebih baik di bidang seni dan budaya,” katanya seperti dikutip dari keterangan pers yang diterima ROL, Senin (3/8).

 

Sebagai tanda terima kasih dan kenang-kenangan, delegasi Tiongkok dan Sekolah Darma Yudha, Institut Seni Sheng Hong Singapore, dan Sekolah Tari Jiangsu Kota Xunhou China memberikan cenderamata dan diterima Pimpinan Rumah Budaya, Edin Hadzalic.

Sebaliknya, Edin Hadzalic mewakili Rumah Budaya Fadli Zon juga memberikan kenang-kenangan berupa sovenir Rumah Adat Minangkabau. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement