REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Jose Situmorang, Ayah dari Evan Christopher Situmorang, murid SMP Flora yang diduga meninggal karena kelelahan akibat MOS mengaku tidak mengenal siapa yang sudah menyebarkan berita kematian Evan di media sosial Facebook.
"Saya nggak kenal Selly yang nyebarin berita Evan di Facebook. Saya juga nggak tahu darimana dia bisa dapat fotonya. Mungkin dia orang yang kasihan sama Evan,"ujar Jose di rumah duka,
Pondok Ungu Permai Sektor V Blok G7 No. 12-B Bekasi Utara, Selasa (4/8).
Jose menjelaskan ia dan pihak keluarga baru tahu mengenai berita kematian Evan ada di facebook itu ketika orang dari Kemendikbud datang ke rumah dan menunjukkan foto tersebut."Dari mendikbud datang, lalu nunjukkin foto. Saya kan nggak pernah mengunggah foto,"tutur Jose.
Perihal sakitnya Evan, Jose mengakui jika memang kaki Evan terasa sakit setelah selesai MOS. Kemudian sepanjang waktu liburan dihabiskan Evan untuk pengobatan di Puskesmas dan beberapa kali pijat refleksi.
Evan sempat mengeluh sakit dan kakinya di area betis sempat biru memar, namun ketika ditanyakan Evan hanya menjawab jika ia terjatuh dan kakinya terbentur kursi. Kemudian setelah diurut memarnya hilang, namun Evan masih terus mengeluh sakit.
Entah MOS itu ada hubungannya sama sakitnya Evan atau tidak, Jose tidak ingin menuntut pihak sekolah.
"Saya sebenarnya sudah ikhlas, tapi kok jadi berkepanjangan gini. Makanya kepseknya datang kesini, kalau perlu sama KPAI biar konfirmasi, biar selesai. Kan kasihan Evan nggak bisa tenang nanti,"katanya.
Diketahui siswa SMP Flora, Evan Christopher Situmorang meninggal dunia dalam keadaan sakit pada 30 Juli lalu. Sebelumnya beredar kabar meninggalnya Evan di Facebook Selly Christina Siregar pada 30 Juli lalu.