REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kemeterian Sosial Arab Saudi baru-baru ini memberikan apresiasi kepada 20 anak yatim berbakat dalam bidang akademisi.
Mereka terbang ke Jepang selama 10 hari untuk mengunjungi tempat-tempat lembaga kebudayaan dan pendidikan.
Wakil dari Departemen Sosial Dr. Abdullah Al-Miaiqil mengatakan, 20 anak yatim berbakat dan dua orang pengawas tersebut yang berangkat ke Jepang merupakan sebuah kerjasama sama dengan Abdul Latif Jameel Social Initiatives.
"Program ini berada di bawah inisiatif kementerian untuk meningkatkan pengalaman dan keahlian dari siswa berbakat, memperluas pengetahuan mereka dan menginspirasi mereka untuk bercita-cita lebih baik," kata Dr. Abdullah Al-Miaiqil dilansir dari Arabnews, Rabu (5/8).
Dia menjelaskan, anak-anak yang ikut dalam perjalanan tersebut berada pada rentang usia 14 hingga 18 tahun. Mereka adalah anak-anak unggulan dalam studi masing-masing yang berasal dari berbagai daerah di Arab Saudi.
"Melalui perjalanan kita berusaha merangsang keunggulan akademik, prestasi dan kerja di kalangan mahasiswa sehingga mereka dapat mengembangkan diri, mengintegrasikan ke dalam arus utama masyarakat dan menjadi contoh yang baik untuk yang lainnya," ujar Wakil Departemen Sosial.
Selama di Jepang, 20 anak yatim tidak hanya mengunjungi tempat-tempat pelatihan. Mereka diajak menikmati berbagai hiburan Jepang seperti mengunjungi Disneyland dan berbagai jenis museum. Program ini diluncurkan pada tahun 2005 di Inggris dengan tujuan membuat perubahan dalam hidup anak yatim.