REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabareskrim Komjen Budi Waseso memberikan penghargaan kepada tujuh polisi yang berprestasi atas pengungkapan jaringan narkoba berskala besar. "Ini penghargaan kepada anggota-anggota saya yang memang perhatian pada tugas dan tanggung jawabnya," kata Waseso di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (6/8).

Penghargaan tersebut diberikan di gedung Rupatama, Mabes Polri dan berlangsung secara tertutup.

Ketujuh polisi yang mendapat penghargaan tersebut yakni Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Eko Daniyanto yang berhasil mengungkap kasus narkoba jenis sabu dengan barbuk 360 kilogram.

Kedua, Dirresnarkoba Polda Aceh Kombes Agus Sunardi yang mengungkap ladang ganja seluas 50 hektar di Aceh. Ketiga, Dirresnarkoba Polda Lampung Kombes Agustinus Berlianto Pangaribuan atas keberhasilan mengungkap kasus narkoba jenis ganja dengan barbuk dua ton.

Keempat, Dirresnarkoba Polda Jatim Kombes Eko Wahyu Prasetyo atas pengungkapan kasus narkoba jenis sabu dan ekstasi di Jatim. Kelima, Dirresnarkoba Polda Riau Kombes Hermansyah atas pengungkapan kasus narkoba jenis sabu dengan barbuk 40 kilogram.

Selanjutnya, Kanit III Subdit II Dittipidnarkoba Bareskrim Polri AKBP Kristian P. Siagian atas keberhasilan mengungkap laboratorium pembuatan narkoba yang dikendalikan dari dalam lapas oleh napi terpidana mati Freddy Budiman.

Terakhir, Kasat Narkoba Polres Bogor AKP Yuni Purwanti atas keberhasilannya mengungkap kasus narkoba jenis ganja dengan barbuk 3,9 ton. Pemberian penghargaan ini berdasarkan Surat Keputusan Kabareskrim Polri Nomor Kep/42/VIII/2015/Bareskrim tertanggal 4 Agustus 2015.

Kabareskrim berharap pemberian penghargaan ini mampu menjadi motivasi bagi polisi-polisi lainnya guna meningkatkan kinerja Polri dalam memberantas jaringan narkoba. "Motivasi kepada mereka yang berhasil dalam melaksanakan tugas di lapangan dan motivasi juga bagi polisi-polisi lainnya," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika