REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Marcelo Bielsa mengejutkan publik sepak bola Prancis pada Sabtu ketika ia berhenti sebagai pelatih Marseille, hanya beberapa menit setelah timnya kalah 0-1 dari Caen pada pertandingan pembukaan musim.
"Saya telah mengundurkan diri dari posisi saya sebagai pelatih di Marseille," demikian pria asal Argentina itu mengumumkan pada konferensi pers pasca pertandingan. Satu-satunya gol pada pertandingan Sabtu (8/8) itu tercipta pada menit ke-27, dan melalui cara yang spektakuler ketika Andy Delort melepaskan tembakan kaki kanan tanpa dapat diantisipasi Mandanda.
Bielsa (60) telah dikait-kaitkan dengan pekerjaan sebagai pelatih timnas Meksiko dalam beberapa pekan terakhir, dan Marseille kelihatannya terkena dampak perihal ketidak pastian mengenai masa depannya.
Tidak lama setelah kekalahan mereka, Bielsa, yang baru melatih di Stade Velodrome sejak Mei 2014, mengumumkan pengunduran dirinya.
"Saya telah menyelesaikan pekerjaan saya di sini, saya akan kembali ke negara saya," kata Bielsa, yang membawa mantan juara Eropa itu untuk finis di peringkat keempat di Liga Prancis musim lalu. "Saya berterima kasih kepada semua penggemar yang selalu berada di belakang saya selama pertandingan demi pertandingan, dan pada basis harian."
"Saya sedih dan frustrasi. Saya tidak dapat menerima situasi ketidak stabilan di klub," tambah Bielsa, yang menuding klub telah mengubah detail-detail kontrak yang siap ia teken untuk mengikat diri kepada tim itu sampai 2017.
Kiper Marseille Steve Mandanda mengatakan pengunduran diri Bielsa merupakan hal yang sangat mengejutkan. "Itu merupakan pukulan keras yang masif," kata Mandanda. "Pada konferensi pers Jumat, semuanya baik-baik saja, semuanya positif."
Menurut Mandala, Bielsa adalah bagian penting dari klub dan "Kami kecewa. Kami tidak tahu apa yang terjadi di dalam dan di luar, kami tidak tahu apa yang telah terjadi. Namun kami menghormati keputusannya."
Marseille tampil cukup bagus pada awal musim lalu, memenangi delapan dari sembilan pertandingan pembukaan mereka, sebelum merosot ke peringkat keempat, terpaut 14 angka dari sang juara PSG.
Ikuti Whatsapp Channel Republika