Ahad 09 Aug 2015 15:31 WIB

BUMN Bersihkan Kawasan Muara Angke

Rep: Binti Solikhah/ Red: Maman Sudiaman
Kampung nelayan Muara Angke
Foto: Edi Yusuf/Republika
Kampung nelayan Muara Angke

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah  Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar kegiatan di 34 provinsi untuk merayakan HUT ke-70 RI. Sebagai pembuka serangkaian program, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) bersama PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom). Kedua BUMN ini menggandeng TNI dan Green Smile menggelar kegiatan sosial dan peduli lingkungan kawasan Muara Angke, Jakarta Utara.

Kegiatan sosial dilakukan dengan membersihkan lingkungan dari tumpukan sampah yang sudah puluhan tahun menggunung. Sebanyak 33 truk dan alat berat dikerahkan untuk mengangkut sampah-sampah yang menumpuk tersebut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat selama tiga hari berturut-turut.

Pembersihan sampah tersebut merupakan bagian utama dari program Senyum Hijau Kampoeng Angke yang difokuskan dan dilaksanakan di Muara Angke, Jakarta, mulai Sabtu (8/8). Acara tersebut dihadiri Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, Pembina Green Smile Indonesia Laksamana Madya TNI (Purn) Dadang Irawan, tokoh lingkungan hidup Erna Witoelar, aktivis lingkungan hidup, warga Muara Angke, dan mahasiswa.

Keberadaan sampah di pesisir laut Indonesia, khususnya Jakarta dinilai sudah sangat mengkhawatirkan. Muara Angke yang tadinya hijau dengan tanaman manggrove, saat ini kondisinya gersang, intrusi air laut sudah jauh masuk ke lingkungan permukiman dan berpengaruh negatif  bagi penyediaan air bersih. Sampah di Muara Angke juga telah menyebabkan rusaknya tanaman mangrove.

Tujuan kegiatan Senyum Hijau Kampoeng Angke untuk mengganti sampah dengan pohon, dari membersihkan kemudian mentransformasikan Kampoeng Muara Angke menjadi sebuah perkampungan nelayan yang hijau. Green Smile mencoba mengembalikan sejarah Muara Angke yang hijau di masa lalu.

Pembersihan sampah ini dilaksanakan di kawasan sekitar Kampoeng BNI Muara Angke. Direktur Utama BNI Achmad Baiquni mengungkapkan, BNI berupaya memberikan kontribusi terhadap program pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat nelayan di kawasan pesisir. Hal itu dilakukan melalui pemberdayaan usaha Pengolahan Hasil Perikanan Tradisional (PHTP) dengan mengembangkan Kampoeng BNI Muara Angke dan memelihara lingkungan hidupnya agar memberikan tempat tinggal yang sehat.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement