RD: Turnamen Temporer Bukan Solusi Masalah Sepak Bola Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan pelatih tim nasional Indonesia, Rahmad Darmawan, mengungkapkan adanya dua turnamen yang akan diselenggarakan setelah berhentinya kompetisi bukanlah solusi dari masalah sepak bola di Indonesia.

Seperti diketahui, pada Agustus ini akan dilangsungkan dua turnamen sepak bola Indonesia. Di antaranya turnamen Piala Presiden dan Piala Kemerdekaan.

"Ya ini hanya turnamen yang sifat temporer ya. Saya menanggapinya ini bukan solusi untuk kita keluar dari kesulitan sepak bola indonesia," kata pelatih berusia 48 tahun ini, Selasa (11/8).

Turnamen sendiri memang dilakukan dalam waktu yang singkat sehingga sulit untuk membuat tolak ukur bagi para pemain dan lainnya. Sementara kompetisi ialah pertandingan yang sebenarnya dari sepak bola.

Rahmad mengatakan kedua turnamen yang akan dijalankan hanyalah sebagai ajang pemanasan."Ini hanya ajang pemanasan, biasa di tim-tim besar Eropa turnamen hanya lebih banyak pada pramusim untuk persiapan menyambut kompetisi," kata coach RD.

RD melanjutkan turnamen bukanlah sebuah tata kelola yang baik dari sepak bola Indonesia. Turnamen juga tidak dapat disebut sebagai awal untuk membangun sepak bola pada masa yang akan datang.

"Kalu ini dikatakan sebagai tata kelola membangun sepak bola ke depan ya salah. Tata kelola sepak bola adalah kompetisi bukan turnamen," ujar pelatih klub sepak bola Persija ini.

Adapun pelaksanaan Turnamen Piala Presiden 2015 sudah direstui oleh Presiden Joko Widodo. Kepada CEO Mahaka Erick Thohir selaku penyelenggara Piala Presiden, Jokowi menyatakan mendukung dan siap hadir pada pembukaannya.

Terdapat 13 klub berasal dari klub yang akan mengikuti Piala Presiden. Selain itu, juga terdapat klub Divisi Utama yang telah menyertakan bersedia ikut serta.

Selain Piala Presiden, Kemenpora dan Tim Transisi akan menggelar Piala Kemerdekaan. Rencananya, kompetisi berlangsung 15 Agustus hingga 7 September 2015. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan turnamen ini bakal digelar di enam kota, di antaranya Solo dan Medan. Presiden juga akan hadir membuka turnamen.