Rabu 12 Aug 2015 05:33 WIB

Mahasiswi Jepang Belajar Baca Alquran di Indonesia

membaca Alquran (ilustrasi)
Foto: PPPA Daarul quran
membaca Alquran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  SURABAYA -- Dua mahasiswi Jepang belajar Alquran di SMP Putri "Luqman al Hakim" Kompleks Pesantren Hidayatullah, Jalan Kejawan Putih Tambak, Mulyorejo, Surabaya.

"Dua tamu dari Jepang yang berkunjung pada Senin (10/8) untuk melakukan tukar budaya pendidikan adalah Chizua Toma dan Ayumi Nakasone," kata Kepala SMP Putri Luqman al Hakim, Somi Suradi, di sekolah setempat, Selasa Malam.

Baginya, kedatangan dua mahasiswa Jepang ini menjadi pengalaman internasional bagi siswinya, sehingga siswinya bisa terinspirasi untuk melanjutkan pendidikan di Jepang yang dikenal sebagai negara maju itu.

"Saya melihat pelajar Indonesia juga rajin-rajin," kata salah seorang mahasiswi Jepang, Ayumi Nakasone, yang juga sebagai guru matematika di Jepang itu.

Ia mengatakan bedanya di Jepang, cara belajar lebih formal, karena dirinya menawarkan kepada para siswi setempat untuk melanjutkan pendidikan ke Jepang. "Pemerintah Jepang membuka diri bagi mahasiswa dari Indonesia untuk belajar ke Jepang," tuturnya dalam bahasa Jepang.

Untuk memanfaatkan waktu sambil tukar budaya pendidikan, Chizua Toma yang juga pegawai bank di Jepang didaulat menjadi guru dadakan. Chizua mengajar Bahasa Jepang yang langsung diterjemahkan seorang pengalih bahasa dari Bahasa Indonesia ke Jepang dan sebaliknya.

Sebaliknya, siswi SMP Putri Luqman al Hakim menjadi pengajar bagi Chizua dan Ayumi untuk membaca Al Quran.

"Qulhu..," kata Zoya, salah satu siswi saat mengajari membaca Alquran yang ditiru

kan Chizua dengan terbata.

Bahkan, Ayumi yang bukan Muslim pun merasa senang diajari membaca Alquran. "Tidak hanya budaya, saya belajar Islam disini," tutur perempuan asal Okinawa itu.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement