REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Seorang anggota polisi dari Unit Reskrim Polsek Makassar, Brigpol Hamdy Oesman (39) terkena serangan saat tengah melakukan penggeledahan di tempat penahan motor curian, Jalan Maccini Gusung (Pasar Kerung-kerung), Selasa (11/8) malam. Hamdy ditusuk dibagian tangan kanan dan kaki kiri oleh anak panah/busur.
Kejadian ini bermula saat anggota resmob polsek makassar dipimpin oleh Aipda M Arsyad Samosi akan menangkap pelaku penadah barang bukti Curanmor bernama Leman alias Surya. Pada saat melakukan penggeledahan di dalam kamar, anggota menemukan Surya sedang mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Saat Surya hendak diamankan ke Mapolsek Makassar, tiba tiba seorang teman Surya, yaitu Sandy menghalangi anggota dan melakukan perlawanan menggunakan busur, parang dan bati.
Saat itu Sandy dan teman Surya lain bernama Koro, melakukan provokasi terhadap warga memaksa anggota untuk melepaskan pelaku Surya. Akhirnya warga dilokasi tersebut langsung menyerang anggota dan pada saat itu seorang warga bernama Balada yang menyerang menggunakan busur melihat korban Bripol Hamdy terjatuh, langsung menusuk korban dengan menggunakan anak panah/busur pada bagian tangan kanan dan kaki sebelah kiri.
"Brigpol Handy mengalami luka tusuk di lengan kanan dan betis kiri. Sementara polisi sedang melakukan pengejaran kepada Surya dan Balanda karena mereka melarikan diri," ujar Humas Polrestabes Makassar, Andi Husnaeni.
Sementara dua orang perempauna yang diduga merupakan provokator telah diamankan polisi di polsek Makassar. Selain itu, enam orang pria yang diduga sedang menkonsumsi narkoba jenis sabu juga diamankan.