REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan memperhatikan kesejahteraan pekerja Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Pekerja Harian Lepas (PHL). Hal ini menyusul banyaknya kecurangan yang dilakukan oknum mandor di lapangan.
Ahok, sapaan Basuki, menyebut Pemprov DKI akan memperhatikan kesejahteraan pekerja dari mulai kebutuhan sekolah bagi anak-anaknya. Pemprov, kata Ahok, akan menjamin kebutuhan sekolah anak-anak pekerja PPSU dan PHL.
"Kesejahteraan mereka juga kita perhatikan misalnya anak-anaknya yang sekolah. Nggak mungkin dia sanggup biayai dua atau tiga anak sekolah," kata Ahok saat memberikan sambutan di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (15/8).
Selain itu, kebijakan ke depan yang menggratiskan pekerja naik transportasi umum yang terintegrasi Transjakarta juga dinilai membantu kesejahteraan pekerja. Sebab, pekerja tidak mungkin membeli atau membangun rumah di tengah Ibu Kota yang dekat dengan lokasi pekerjaannya. Untuk itu butuh kesejahteraan di bidang transportasi bagi mereka.
"Makanya naik Transjakarta tidak perlu bayar asal tunjukan Jak-card Transjakarta di jalan-jalan," ucapnya.
Pekerja juga disebutnya terjamin kesehatan dengan adanya BPJS. Pemprov berkeinginan agar mereka dijamin asuransi sehingga dengan jaminan itu dapat menghidupi keluarganya lebih baik.