Senin 17 Aug 2015 03:50 WIB

Polisi Harus Beri Contoh Taati Aturan Lalu Lintas

Rep: C20/ Red: Winda Destiana Putri
Polisi, ilustrasi
Foto: Pandega/Republika
Polisi, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kecewa dengan insiden antara pengendara motor gede (moge) dan pesepeda di Yogyakarta.

Komisioner Kompolnas Edi Hasibuan menilai seharusnya polisi pengawal moge harus memberi contoh yang baik dengan menaati aturan lalu lintas.

"Polisi harus berani menolak untuk menerobos lampu merah jika ada yang minta. Jangan polisi ikut memberikan contoh yang tidak baik kepada masyarakat," kata Edi di Jakarta, Senin (17/8).

Edi memberikan apresiasi kepada pengendara sepeda yang memberhentikan moge saat melanggar aturan. Menurut Edi harusnya polisi mencermati dengan baik suara publik.

"Siapapun dia apabila melanggar hukum harus ditindak. Anggota di jalan juga harus berani menindak," ujar Edi.

Edi menambahkan, jalan tersebut juga merupakan jalan umum dan bukan jalan buat para motor besar.

"Masyarakat memiliki hak yang sama," kata Edi.

Edi mengimbau kepada para pengendara moge untuk lebih baik lagi dalam menaati peraturan lalu lintas.

Sebelumnya, Elanto Wijoyono, warga Condongcatur, Sleman, Yogyakarta, mengungkapkan kekesalannya terhadap pengendara moge yang melanggar lalu lintas. Ia pun memutuskan mengadang konvoi motor gede (moge), di simpang empat ringroad utara, Condongcatur, Sleman, Sabtu sore, sekitar pukul 15.00 hingga 16.00 WIB. Konvoi itu otomatis terhenti beberapa saat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement