REPUBLIKA.CO.ID, ABIDJAN -- Virus H5n1 atau flu burung telah menyebar ke tiga lokasi di negara Pantai Gading. Hal tersebut telah diumumkan sejak Jumat (14/8) lalu, menyusul serangkaian wabah yang menjangkit di Afrika Barat.
Kasus tersebut ditemukan di sebuah peternakan di desa modeste, sekitar 15 km atau sembilan mill di timur ibukota Abidjan. Pada saat itu seorang peternak Moussa Dicko merngatakan bahwa dirinya telah kehilangan 27 ribu ayam karena wabah tersebut. Hal itu termasuk sekitar tujuh ribu ekor ayam yang sudah dibawa ke agen hewan.
Vitus H5n1 ini dapat menular ke manusia, meskipun kasus seperti ini jarang terjadi. Wakil Direktur Kesehatan Hewan di departemen Hewan dan Perikanan, Jonas Oulai mengatakan bahwa ada alasan untuk kekhawatiran pemerintah terhadap penyebaran virus tersebut. Dimana ternyata virus tersebut sudah melanda Pantai Gading sejak April lalu.
"Kami pikir kami bisa mengangkut ke Bouke (kota pusat), tapi kami sedang kewalahan," kata dia menurut Reuters Senin (17/8).
Dalam enam bulan terakhir beberapa negara telah terjangkit virus berbahaya tersebut. Diantaranya adalah Nigeria, Burkino Faso, Niger dan Ghana.