REPUBLIKA.CO.ID,BANGKOK -- Saksi mata insiden bom di persimpangan Ratchaprasong, Bangkok, mencium bau tajam usai ledakan.
Saksi mata tersebut, Barry Newhouse, yang merupakan pemimpin redaksi Voice of America tiba di tempat kejadian tak lama setelah ledakan.
"Ada tiga sepeda motor, ada bau tajam yang nyata di udara," ujar Newhouse, seperti dilansir dari bbc.com, Senin (17/8).
Sebanyak 12 orang dilaporkan tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat kejadian tersebut. Empat dari keseluruhan korban tewas adalah warga negara asing.
Ledakan terjadi tak jauh dari kuil Erawan, salah satu kuil paling terkenal di ibukota Thailand tersebut. Kuil yang terletak di samping hotel bintang lima itu cukup populer di kalangan para turis.