REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA--Tim gabungan pencarian korban pesawat Trigana Air menyiapkan tiga opsi evakuasi pengangkutan korban guna mengantisipasi cuaca yang kurang bersahabat.
"Jadi ada tiga opsi atau pilihan yang akan kami gunakan guna pengangkutan para korban pesawat Trigana dari lokasi terdekat ke Oksibil," kata Danrem 172/PWY Kolonel Sugiono ketika dikonfirmasi dari Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu.
Tiga opsi pengangkutan ke-54 korban itu, kata Sugiono, pertama dilakukan dengan cara evakuasi udara secara langsung di lokasi terdekat.
"Kedua, para korban dibawa lewat jalan darat ke lokasi terdekat, lalu gunakan helikopter. Atau opsi terakhir, semuanya lewat darat, dibawa ke lokasi terdekat lalu gunakan kendaraan ke Oksibil," katanya.
Mengenai cuaca, kata suami dari Dewi Sinta Setyawati itu, masih kurang bersahabat, awan masih menutupi langit Oksibil dan sekitarnya.
"Hingga kini cuaca belum memungkinkan untuk evakuasi secara langsung, makanya kami buat tiga opsi untuk pengangkutan ke Oksibil. Sekarang juga sudah ada masyarakat yang jalan darat angkut korban, diperkirakan sore baru tiba di Oksibil," kata mantan Danridam Aceh itu.
"Sedangkan, kotak hitam yang ditemukan kemarin, masih disini, belum diserahkan ke tim KNKT. Nanti saya serahkan dulu ke Ka Basarnas, lalu, dari Ka Basarnas diserahkan kepada tim KNKT," tambah alumni Akabri 1989 itu.