Rabu 19 Aug 2015 15:07 WIB

Megawati: Indonesia Mesti Fokus pada Rekayasa Genetika

Rep: C05/ Red: Bayu Hermawan
Megawati Soekarno Putri menghadiri seminar konstitusi di MPR, Selasa (18/8).
Foto: MPR
Megawati Soekarno Putri menghadiri seminar konstitusi di MPR, Selasa (18/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Presiden RI, Megawati Soekarnoputri meminta agar penelitian di Indonesia mulai memfokuskan pada rekayasa genetika. Sebab hal tersebut berhubungan dengan kebutuhan Indonesia di sektor pangan.

"Jadi kalau lihat negara kita sekarang fokusnya hanya rekayasa industri dan rekayasa material saja. Padahal kan tidak mungkin anak cucu kita mau makan besi dan baja," katanya dalam sebuah diskusi di gedung BPPT Rabu (19/8).

Padahal dengan luas negara yang begitu besar, Indonesia lebih baik fokus di rekayasa genetika," ujarnya

Mega melanjutkan, jadi nanti fokus pemikirannya mau diapakan pangan, pupuk atau pertanian kita. Bisa tidak riset genetika menghasilkan pertanian yang berkwalitas. Misal nantinya Indonesia dapat menciptakan jenis beras yang berkwalitas.

"Saya sedih kita sekarang kalah dengan Vietnam. Yakni mereka sudah bisa swasembada pangan," jelasnya.

Ketua Umum PDIP itu menambahkan, maka dari itu rekayasa genetika mesti didorong kencang oleh pemerintah.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement