Senin 24 Aug 2015 12:13 WIB

Utang Pemerintah ke Pegawai Pertani Rp 35 Miliar

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Djibril Muhammad
PT Pertani
PT Pertani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah belum membayar hak-hak pegawai BUMN PT Pertani hingga Rp 35 miliar, Senin (24/8).

Anggota DPR Fraksi Golkar M Sarmuji mengatakan selama dua tahun pemerintah belum membayar gaji dan tunjangan 1.125 pegawai PT Pertani. "Seharusnya direksi membayar hak-hak karyawan PT Pertani senilai Rp 35.298.559.004," ujar dia dalam keterangan pers.

Sebelumnya Sarmuji mendapatkan laporan sekitar 1.125 pegawai Pertani sudah dua tahun dizalimi direksinya. Pegawai Pertani mengalami potongan tunjangan-tunjangan sejak Maret 2014.

Selain itu direksi juga memotong gaji mereka sejak Agustus 2014. Tidak hanya itu, mereka juga sudah tidak mendapatkan gaji empat bulan terakhir.

Selain gaji, mereka juga mengabaikan hak kesehatan dan pensiun pegawai. BPJS Kesejahatan dan dana pensiun tidak diurus meski mereka telah membayar biaya tersebut 2014 lalu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement