REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan mengatakan adanya turnamen Piala Presiden, pemain tidak mendapatkan gaji penuh seperti biasanya. Gaji tidak diterima sepenuhnya karena pertandingan hanya sebatas turnamen dan bukanlah kompetisi.
"Kali ini hanya seperempat gaji, pemain tidak mendapat haknya, seperti meperkuat tim pada saat kompetisi," kata Rahmad, Senin (24/8).
Pelatih yang akrab disapa RD ini berharap kompetisi sepak bola, Indonesia Super Liga (ISL) akan segera bergulir. Dengan begitu, pemain, pelatih dan lainnya akan mendapatkan haknya sepenuhnya.
Rahmad mengatakan turnamen bersifat stimulan dan dalam jangka waktu yang pendek tidak seperti kompetisi. Menurutnya dari segi kuantitas bermain para pesepak bola juga kurang.
Klub-klub sepak bola yang bermain sampai pada fase grup hanya akan bermain selama tiga kali. Tidak banyak klub yang akan bertahan dalam turnamen piala Presiden.
"Pemain dalam sisi kuantitas bermain juga kurang, karena turnamen ada yang main sebanyak tujuh sampai delapan kali. Kemudian yang bermain sampai pada fase grup hanya tiga kali," ujar mantan pelatih Timnas Indonesia ini.