Rabu 26 Aug 2015 14:51 WIB

In Picture: Menkes Buka Forum Riset Vaksin Nasional 2015

.

Red: Mohamad Amin Madani

(dari kiri) Dirut Biofarma Iskandar, Menkes Nila Djuwita F Muluk, dan Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristek Mohammad Dimyati di Jakarta, Rabu (26/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

(dari kiri) Dirut Biofarma Iskandar, Menkes Nila Djuwita F Muluk, dan Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristek Mohammad Dimyati saat pembukaan Forum Riset Vaksin Nasional (FRVN) 2015 di Jakarta, Rabu (26/8). (FOTO : Republika/ Wihdan)

(dari kiri) Direktur Utama Biofarma Iskandar berbincang bersama Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Muluk saat pembukaan Forum Riset Vaksin Nasional (FRVN) 2015 di Jakarta, Rabu (26/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Muluk memberikan paparan saat pembukaan Forum Riset Vaksin Nasional (FRVN) 2015 di Jakarta, Rabu (26/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

Direktur Utama Biofarma Iskandar memberikan paparan saat pembukaan Forum Riset Vaksin Nasional (FRVN) 2015 di Jakarta, Rabu (26/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

(dari kiri) Dirut Biofarma Iskandar, Menkes Nila Djuwita F Muluk, dan Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristek Mohammad Dimyati, di Jakarta, Rabu (26/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Biofarma Iskandar bersama Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Muluk saat pembukaan Forum Riset Vaksin Nasional (FRVN) 2015 di Jakarta, Rabu (26/8). 

Forum yang terbentuk sejak 2011 terdiri dari periset universitas, pemerintah, dan industri. Khususnya periset dalam bidang Vaksin dan Life-Science untuk pengembangan vaksin baru daam negeri. Wadah FRVN ini bertujuan untuk menciptakan kemandirian dan akselerasi sehingga penemuan vaksin baru yang membutuhkan 15 hingga 20 tahun lebih cepat diuncurkan ke masyarakat. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement