Kamis 27 Aug 2015 05:53 WIB

Raudah, Nirwana Masjid Madinah

Haji
Haji

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Anggito Abimanyu

Jamaah haji Indonesia pada gelombang pertama berangkat dari 12 embarkasi menuju ke Madinah Al Munawarah melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA). Di Madinah, jamaah haji melakukan shalat lima waktu di Masjid Nabawi dan melakukan ziarah atau kunjungan ke tempat-tempat mustajab di sekitar kota Madinah.

Masjid Nabawi menjadi magnet abadi bagi orang-orang yang merindukan penerangan dari 'suluh' ajaran sang Nabi. Di tempat ibadah yang sekaligus rumah dan makam Rasulullah Muhammad SAW itu selalu diserbu jamaah multibangsa dari seluruh penjuru dunia.

Mereka berlomba-lomba beribadah, seperti melaksanakan shalat arbain (40 rakaat), membaca Al-Qur’an dan berzikir. Mereka tak mampu menahan tangis ketika beribadah di Raudah yang menjadi tempat paling utama (afdal) di rumah ibadah nan-megah itu.

Raudah, kata Rasulullah dalam haditsnya adalah bagian dari 'taman surga' atau sang nirwana. Nabi Muhammad SAW disemayamkan tepat di kediamannya, dan Raudah berada di antara makam dan mimbarnya yang ditandai dengan karpet hijau muda.

Perjuangan untuk masuk ke wilayah Raudah memang tidak ringan. Sebab, jamaah yang jumlahnya ratusan ribu bahkan sampai jutaan akan memperebutkan tempat tersebut.

Ibarat pesta, selama di Raudah, jamaah 'mabuk' dalam sholat, dzikir dan doa sepuas-puasnya, sampai diingatkan dan diusir sama askar masjid supaya gantian dengan jamaah lainnya. Disinilah, para jamaah turut berdoa memohon ridhoNya meminta ampun atas segala kesalahan dan dosa di masa lalu dan mengharapkan kebaikan di masa mendatang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement