REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sebanyak 27 jenasah korban jatuhnya pesawat Trigana Air hingga kini belum berhasil diidentifikasi oleh tim dokter Polri.
Tim indentifikasi korban bencana (disaster victim identification/DVI) Polri masih menunggu hasil pemeriksaan DNA (deoxyribonucleic acid) korban dan keluarga korban di Jakarta, kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Papua, Kombes Pol dr Ramond di Jayapura, Kamis (27/8).
Ia mengatakan tim DVI sudah mengirim sampel DNA keluarga korban untuk dicocokkan dengan DNA korban. "Mudah-mudahan hasilnya cepat diketahui sehingga dapat diberitahukan ke keluarga korban," katanya.
Polisi juga sudah menyimpan nomor telepon keluarga korban agar mudah dihubungi jika ada jenazah yang teridentifikasi, katanya. Pesawat Trigana yang dipiloti Hasanudin membawa 54 penumpang dan awak pesawat jatuh di Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang. dan menewaskan seluruhnya penumpang.