REPUBLIKA.CO.ID, PUTRA JAYA -- Kehadiran Perdana Menteri Mahathir Muhammad dalam aksi Bersih 4 mengundang protes. Salah satunya datang dari Datuk Seri Salleh Said Keruak yang juga Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia.
"Bagi saya, kehadiran Tun Dr Mahathir dalam aksi unjuk rasa menunjukkan bahwa ia setuju dengan Bersih dan gerakan yang mereka lakukan," ujarnya, Ahad.
Itu berarti, kata Salleh, Mahathir telah mengubah sikapnya terdahulu. Ia mencontohkan aksi unjuk rasa pada 1998 yang juga digelar oleh Bersih. Saat itu para demonstran menentang pemecatan wakil perdana menteri Anwar Ibrahim.
Mahathir yang saat itu menjabat sebagai perdana menteri menentang aksi jalanan tersebut dan melabelisasinya dengan gerakan asing.
Seperti dilaporkan media Malaysia, the Star, Mahathir dan istrinya Siti Hasmah Mohd Ali bergabung dalam aksi unjuk rasa Bersih di Datara Merdeka sabtu petang. Kehadirannya mengejutkan ratusan demonstran yang hadir.
Mahathir merupakan tokoh Malaysia berpengaruh. Namun dalam beberapa waktu terakhir ia terlibat konflik dengan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Gerakan Bersih meminta Najib mundur menyusul sejumlah kasus yang diarahkan ke perdana menteri.