REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dubes RI di Roma August Parengkuan mempromosikan kebijakan pemerintah Indonesia memberikan bebas visa wisata bagi seluruh warga negara Italia berkunjung ke Indonesia.
Promosi bebas visa ke Indonesia dilakukan pada acara pagelaran budaya La Notte Veste Senise di kota Senise, dan La Notte Glamour Galatone di kota Galatone, Italia, kata Counsellor Pensosbud KBRI Roma, Aries Asriadi kepada Antara London, Senin (31/8)
Dengan kebijakan Pemerintah Indonesia memberikan bebas visa wisata bagi warga negara Italia, memudahkan masyarakat Italia menambah destinasi wisata sepanjang tahun, demikian Dubes Parengkuan dihadapan sekitar 2.000 warga Basilicata yang berdatangan ke malam budaya di kota Senise.
Hal yang sama juga disampaikan pada kesempatan malam budaya di kota Galatone di hadapan sekitar 3 ribu pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Provinsi Puglia.
Walikota Senise, Wilayah Basilicata, Giuseppe Castronovo maupun Walikota Galatone, Wilayah (Propinsi) Puglia, menyatakan kehadiran Dubes August Parengkuan memenuhi undangan mereka telah memperkaya malam kebudayaan yang dilakukan di ujung masa liburan musim panas.
Hal tersebut menjadi catatan sejarah kota, mengingat baru pertama kali penampilan seni budaya asing dalam perhelatan malam budaya yang telah berlangsung setiap tahun sejak empat tahun belakangan ini, di kedua kota tersebut.
Minister Counsellor KBRI Roma, Nindarsari Utomo menyatakan promosi bebas visa wisata dalam malam budaya di kedua tempat tersebut dimeriahkan dengan suguhan tari-tarian Indonesia dari Sumatra dan Bali yang dibawakan dengan lincah oleh mahasiswa Indonesia Pinkan Mulia dan Lintang Dinia.
Malam budaya yang menampilkan fashion show karya desainer papan atas Italia termasuk dari rumah mode Raffaela Curiel memperagakan karya-karya Alta Moda Italia yang telah menjadi persembahan Alta Moda Italia di New York dan Dubai.
Di antara karya rancangan yang ditampilkan terdapat persembahan khusus rancangan Batik Indonesia dan demonstrasi menciptakan gaun tanpa jahitan dengan lilitan kain memakai bahan warna merah putih melambangkan warna bendera Indonesia.
Hal tersebut memperkuat aksen Indonesia dalam persembahan malam budaya Italia dan Indonesia yang dilakukan atas dukungan Maria Valdiserri, dari majalah mode Rendez-Vous de la Mode.