Senin 31 Aug 2015 10:19 WIB

Pendemo PM Malaysia Didominasi Etnis Cina? Ini Analisisnya

Para pendemo yang tergabung dalam Bersih 4.0.
Foto: Malaysia Kini
Para pendemo yang tergabung dalam Bersih 4.0.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Ada satu fenomena aneh dalam demonstrasi Bersih 4.0 di Kuala Lumpur yang menentang Perdana Menteri Malaysia Najib Rajak. Hal itu terkait dengan para pendemo yang sebagian besar didominasi etnis Cina dan Indonesia. Adapun, etnis Melayu yang menjadi mayoritas penduduk negeri jiran jarang terlihat turun ke jalan.

Pakar politik Wong Chin Huat melalui analisisnya di Malaysia Kini memiliki argumen menarik terkait fenomena tersebut. Menurut dia, warga Melayu sangat rentan secara politis karena tiga partai utama, yaitu PKR, PAS, dan UMNO sedang mengalami perpecahan. Adapun, etnis Cina yang berada di belakang oposisi, terutama DAP bersatu padu ingin melawan Najib Razak.

"Untuk mencegah orang Melayu bergabung dalam demo Bersih 4, salah satu mungkin hanya perlu untuk memperingatkan mereka, jika etnis Melayu bergabung dengan antusias, maka tidak hanya Najib Abdul Razak yang akan lengser, (partai pendukung pemerintah) UMNO juga akan kehilangan kekuatan. Dan sekarang, politik Cina akan memimpin Ekonomi Baru Kebijakan (NEP) dan melemahkan Islam," tulis Wong Chin Huat.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement