Senin 31 Aug 2015 15:26 WIB

Menteri Basuki Akui Ganti Rugi Lahan Jatigede Belum Selesai

Rep: Sonia Fitri/ Red: Angga Indrawan
Waduk Jatigede
Foto: indoforum.org
Waduk Jatigede

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggenangan Waduk Jatigede, Kabupaten Sumedang Jawa Barat dilakukan secara perdana, Senin (31/8). Padahal, urusan sosial dan lingkungan belum seratus persen rampung di lapangan. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menpupera) Basuki Hadimuljono mengamini persoalan tersebut.

"Tapi kita berkomitmen menyelesaikan semua masalah yang masih tertinggal," katanya, Senin (31/8).

Penggenangan waduk, kata dia, merupakan perintah presiden. Tidak ada niatan pemerintah menyengsarakan rakyat. Justru, kata dia, rampungnya pembangunan bendungan dilanjut penggenangan dilakukan untuk kesejahteraan rakyat.

Penanganan dampak sosial kemasyarakatan diselesaikan sesuai dengan Perpres No 1 Tahun 2015. Ia merupakan instrumen payung hukum untuk melakukan pembayaran berupa uang tunai untuk rumah pengganti dan uang santunan. Terdapat dua tipe ganti rugi tunai yakni Rp 120 juta untuk ganti rugi tahap I dan ganti rugi relokasi alias uang kadeudeh Rp 29 juta untuk warga yang sudah memiliki keturunan. 

Proses pembayaran dilakukan oleh tim fasilitasi yang diketuai oleh Asisten Pembangunan Pemkab Sumedang dimulai sejak 26 Juni 2015. Ia meliputi tiga kecamatan yakni Jatigede, Jatinunggal, dan Wado, kemudian dilanjutkan di Kecamatan Darmaraja. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement