Senin 31 Aug 2015 15:29 WIB

Pengamat: Jika tak Benar, Seharusnya PM Najib Gelar Penyelidikan

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Bilal Ramadhan
Demo warga Kuala Lumpur untuk turunkan PM Najib Rajak
Foto: Channelnewsasia.com
Demo warga Kuala Lumpur untuk turunkan PM Najib Rajak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Najib Razak dinilai teralu tenang menghadapi unjuk rasa yang bertujuan untuk menurunkannya, Senin (31/8). Pengamat Hubungan Internasional Universitas Padjajaran Teuku Rezasyah mengatakan seharusnya Najib membuat tim untuk melakukan penyelidikan masalah skandal keuangannya.

"Jika kasus yang dituduhkan pada Najib tidak benar maka dia harus segera melakukan penyelidikan," ujar dia pada ROL, Senin (31/8).

Najib tidak sadar ketika melakukan pembiaran ini akan semakin merugikan dirinya. Ditambah lagi bola saat ini berada di tangan Sultan Abdul Halim Muadzam Shah. Posisinya akan terancam ketika Sultan memanggilnya dan dia harus legwo.

Namun ini seharusnya sudah mengganggu karena gurunya Mahathir Muhammad juga sudah turun tangan untuk menyerangnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement